Juha Christensen: MoU Helsinki dan Perdamaian Harus Dijaga

HELSINKI - Pesta demokrasi kembali dilakukan di Indonesia. Tak terkecuali di Aceh. Dalam pesta ini, rakyat diberikan kebebasan untuk memilih satu Gubernur Aceh sebagai pemimpin provinsi, dan 20 pemimpin di 20 kabupaten/kota yang tersebar di Provinsi Aceh.
Juha Christensen, Direktur PACTA Finland (Peace and Conflict Transformation Alliance) yang berafiliasi dengan Institut Perdamaian Indonesia (IPI), menyatakan harapan terbesar dalam proses sebelum, saat dan sesudah Pilkada ini. Harapan tersebut adalah semua komponen harus tetap menjunjung tinggi perdamaian yang dituangkan dalam MoU Helsinki. “PACTA Finland memberikan apresiasi kepada penyelenggara, pengawas, para kandidat, tim sukses, aparat keamanan dan semua pihak yang selama proses menuju Pilkada telah menjaga dan mengedepankan nilai-nilai perdamaian,” ujar Juha Christensen yang juga arisitek, fasilitator dan mediator perundingan Helsinki 12 tahun silam.

Juha menambahkan masih ada sejumlah tahapan demokrasi yang perlu dilakukan hingga akhirnya Aceh memiliki pemimpin definitif dan sah menurut konstitusi. “Kita berharap keberhasilan proses demokrasi, keamanan dan kedamaian pada tahap pemungutan suara ini terus berjalan baik hingga berahirnya tahapan Pilkada,” katanya.

Sementara untuk calon terpilih nantinya, Juha juga berpesan agar terus menjaga perdamaian dan menjalankan amanat yang ada di MoU Helsinki serta konstitusi negara Republik Indonesia. “Ada beberapa ‘pekerjaan rumah’ yang harus dituntaskan di dalam butir MoU Helsinki. Kami komit untuk lanjutkan sebagai partner dengan pemimpin Aceh periode 2017-2022 dan semua stakeholders yang ada di Aceh dan Jakarta,” ujarnya.

Juha mengatakan, dunia mengakui dan mengapresiasi penyelesaian konflik dan perdamaian secara terhormat serta bermartabat di Aceh. Banyak pihak ingin belajar dan mencontoh keberhasilan ini. “Untuk itu, khususnya para pemimpin, tokoh dan semua pihak berhak, berkewajiban dan berkepentingan untuk menjaga, mengawal, mempertahankan, mengisi dan menumbuhkembangkan perdamaian Aceh ini menuju damai yang Abadi,” kata Juha. 


Sumber: Portalsatu

Comments